Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman optimistis bisa menghadapi dampak El Nino dengan baik. Menurut Amran, dia sudah memiliki pengalaman karena pernah menghadapi El Nino pada 2015.
“Ini pengalaman kita, 2015 lalu El Nino juga tapi kita mampu lewati dengan baik. Padahal baru kita kerja enam bulan kalau tidak salah waktu itu,” ujar Amran di Istana Kepresidenan, Rabu (25/10/2023).
Amran lantas menyebutkan hujan yang telah turun pada selasa (24/10/2023) malam menjadi pertanda baik untuk kementerian Pertanian. Ia juga menyebutkan, hujan sudah terjadi di Jakarta, Jawa Barat, dan Jawa Tengah.
“Ini luar biasa alam menyebutkan kita dengan baik, insya Allah ini tanda-tanda baik untuk Kementerian Pertanian. Ada berkah hari ini, di mana hari ini ada pelantikan tiba-tiba dalam kondisi El Nino tiba-tiba hujan, Indonesia timur hujan semalam di Jakarta Jawa Barat, Jawa Tengah,” tutur Amran.
BACA JUGA: Keterbukaan Informasi Publik: Menparekraf Sandiaga Uno Ajak untuk Menciptakan Tata Kelola yang Baik
Sementara itu, terkait tugas sebagai Mentan, Amran langsung menggelar rapat dengan jajaran setelah dilantik pada Rabu siang.
Menurut dia, rapat tersebut akan membahas bagaimana penyelesaian persoalan teknis di Kementan. Amran juga mengaku sudah mengenal tim di Kementan karena sebelumnya sudah memimpin kementerian tersebut pada 2014-2019. Ia pun berjanji segera menyelesaikan dengan keluhan petani dan persoalan pertanian lainnya.
“Kemudian, terpenting di sini adalah bagaimana selesaikan masalah petani, apa keluhan petani, satu aja kami laporkan ke Pak Presiden kemarin, bilamana petani berteriak tidak ada pupuk itu artinya tanda-tanda produksi akan turun,” ujar Amran.
Dalam melaksanakan tugas sebagai Mentan kali ini dan dia berjanji akan menegakkan aturan dengan baik. Namun, jika ada hal-hal yang baik telah dilakukan oleh Kementan, akan tetap dilanjutkan. (*/)
(LZ)