Dalam upaya mengikuti petunjuk Presiden Joko Widodo sebagaimana yang tercantum dalam Instruksi Presiden (Inpres) No. 3 Tahun 2023 tentang Percepatan Peningkatan Konektivitas Jalan Daerah, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah memulai implementasi percepatan pembangunan proyek Jalan Daerah (IJD) yang merupakan prioritas pemerintah, termasuk di Provinsi Kalimantan Barat.
Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, menjelaskan bahwa tujuan dari proyek Inpres Jalan Daerah (IJD) adalah untuk mengatasi kerusakan jalan-jalan non nasional dan meningkatkan kestabilan jalan daerah di seluruh Indonesia dengan dukungan APBN.
“Peningkatan konektivitas jalan daerah telah dimulai secara serentak di seluruh Indonesia mulai akhir Juli 2023,” ungkap Menteri Basuki.
Di Provinsi Kalimantan Barat, melalui proyek Inpres Jalan Daerah (IJD), Kementerian PUPR, bekerja sama dengan Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Kalimantan Barat, Direktorat Jenderal Bina Marga, memulai perbaikan Jalan Ruas Nanga Manday – Nanga Embaloh sepanjang 30,47 kilometer.
“Pekerjaan ini dimulai pada bulan Agustus 2023 dan dijadwalkan selesai pada Desember 2023 dengan anggaran sebesar Rp29,13 miliar, bekerja sama dengan kontraktor PT MegaIndo Inti Kapuas – PT Pangkalan Bangun Borneo, KSO,” kata Kepala BPJN Kalimantan Barat Ditjen Bina Marga Kementerian PUPR, Handiyana, saat mendampingi Ketua Komisi V DPR, Lasarus, dalam upacara penandatanganan perbaikan ruas jalan ini pada Senin, 4 September 2023.
Ketua Komisi V DPR, Lasarus, menyampaikan rasa terima kasih kepada Kementerian PUPR atas upaya memulai perbaikan jalan ini, yang akan membantu warga Desa Nanga Embaloh Kecamatan Embaloh Hilir Kabupaten Kapuas Hulu dalam mendistribusikan hasil perkebunan dan perikanan ke Kota Putussibau.
“Kami berharap pembangunan ini akan berjalan lancar, dan kami mengajak masyarakat untuk mendukung pengembangan daerah ini serta menjaga jalan ini setelah selesai dibangun,” ujar Lasarus.
BACA JUGA: Kementerian PUPR Terus Lanjutkan Pembangunan Jalan Perbatasan Kalbar Hingga Tembus ke Kaltim 608 Km
Kepala Desa Nanga Embaloh Kecamatan Embaloh Hilir Kabupaten Kapuas Hulu, Andi, juga menyampaikan rasa terima kasih atas bantuan Pemerintah Pusat dalam perbaikan ruas jalan ini.
“Proses permintaan perbaikan jalan ini telah berlangsung selama puluhan tahun. Sebelum adanya jalan ini, biaya transportasi sangat tinggi, sekitar Rp200 ribu per perjalanan ke Kota Putussibau melalui sungai dengan perahu. Namun, dengan adanya jalan darat, biaya ini dapat berkurang hingga setengahnya,” kata Andi.
(RRY)
