Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menegaskan kembali arahan Presiden Joko Widodo untuk menuntaskan pekerjaan konstruksi selambat-lambatnya pada semester satu 2024.
Hal tersebut diungkapkannya pada Pembukaan Konsultasi Regional Kementerian PUPR Tahun 2023 di Auditorium Kementerian PUPR, Jakarta Selatan, Senin (13/2), yang merupakan agenda untuk mengkoordinasikan program bidang PUPR tahun 2024 bersama pemerintah daerah.
“Artinya program kita tahun 2024 adalah lanjutan dari multi years contract yang sudah dimulai tahun ini dan tahun sebelumnya. Kemudian OPOR dalam rangka memanfaatkan pembangunan yang sudah kita selesaikan, kemudian direktif Presiden. Kegiatan baru hanya boleh atas direktif Presiden,” ujar Basuki.
Basuki memberikan instruksi agar Inpres Pembangunan Jalan Daerah yang menangani pemeliharaan atau peningkatan jalan-jalan daerah di luar jalan nasional dapat mulai diprogramkan tahun ini agar dapat dilaksanakan pada tahun 2024.
“Kami ingin mengajak pemerintah daerah memprogramkan ini agar benar-benar bisa melayani kawasan industri, kawasan pariwisata, dan kawasan produksi baik persawahan, perkebunan, transmigrasi,” ujarnya.
Sebelum menutup pidato pembukanya, Basuki juga meminta Kementerian PUPR maupun pemerintah daerah agar memaksimalkan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) juga sesuai dengan arahan presiden.
“Artinya dari mulai perencanaan sudah mulai didesain untuk produk dalam negeri. Saya ingin kita tetap konsisten untuk meningkatkan pembelian produk dalam negeri. Arahannya bukan memprioritaskan produk dalam negeri, tapi dilarang impor,” katanya.
[BeF]