ndonesia resmi memiliki 37 provinsi. Ini berdasarkan Mendagri Tito Karnavian yang meresmikan tiga provinsi DOB (daerah otonomi baru) Papua (11/11)
Tiga provinsi yang diresmikan yakni Provinsi Papua Selatan, Provinsi Papua Tengah dan Provinsi Papua Pegunungan.
“Dengan rahmat Tuhan Yang Maha Esa, pas hari ini Jumat 11 November saya Muhammad Tito Karnavian Mendagri atas nama Presiden, dengan ini meresmikan Provinsi Papua Selatan berdasarkan UU No 14 Tahun 2022, Provinsi Papua Tengah berdasarkan UU No 15 Tahun 2022 dan Provinsi Papua Pegunungan berdasarkan UU Nomor 16 Tahun 2022,” ujar Tito, dikutip dari detik.
“Semoga Tuhan Yang Maha Esa meridoi dan memberikan berkat kita semua,” imbuhnya.
Tito juga melantik tiga penjabat gubernur tiga provinsi baru tersebut.
Mengenai tiga penjabat (Pj) gubernur yang ditunjuk Tito, untuk mengisi tiga provinsi baru tersebut. Mereka adalah Apolo Safanpo sebagai Pj Gubernur Papua Selatan, Ribka Haluk sebagai Pj Gubernur Papua Tengah dan Nikolaus Kondomo sebagai Pj Gubernur Papua Pegunungan
Untuk diketahui, pemekaran tiga provinsi baru di Papua itu sudah disepakati oleh DPR dan pemerintah seiring disahkannya tiga Undang-undang (UU) tentang Provinsi Papua Selatan, Papua Tengah dan Papua Pegunungan pada akhir Juni 2022 lalu.
Provinsi Papua Selatan berasal dari sejumlah wilayah di Papua, mencakup Kabupaten Marauke, Kabupaten Boven Digoel, Kabupaten Mappi, dan Asmat. Ibu Kota Provinsi Papua Selatan berada di Kabupaten Marauke
Kemudian, wilayah Provinsi Papua Tengah mencakup Kabupaten Nabire, Puncak Jaya, Paniai, Mimika, Puncak, Dogiyai, Intan Jaya, dan Deiyai. Provinsi ini memiliki ibu kota di Kabupaten Nabire.
Provinsi Papua Pegunungan mencakup Kabupaten Jayawijaya, Pegunungan Bintang, Yahukimo, Tolikara, Mamberamo Tengah, Yalimo, Lanny Jaya, dan Kabupaten Nduga. Ibu Kota Provinsi Papua Pegunungan di Kabupaten Jayawijaya.
EMR